
"Dalam waktu dekat, teknologi ini bisa diatur untuk kebutuhan pemeriksaan penting, termasuk di antaranya memeriksa kerusakan dalam bahan thermal insulating yang ditemukan pada busa dan lantai pesawat serta struktur ruang habitat pesawat yang tengah mengalami panas," kata Zoughi.
Teknologi ini juga bisa membantu para ahli medis mendeteksi dan memonitor isi kulit manusia termasuk di antaranya menemukan kanker dan mempelajari jenis kulit terbakar."
"Ini pun dapat dimanfaatkan personel keamanan di bandara untuk mengetahui barang diselundupkan," kata Zoughi. Disebutkannya pula, kamera ini dapat menghasilkan objek gambar secara fokus, dalam kecepatan hingga tiga puluh gambar per detik. (Big News Network/sri)*** [PIKIRAN RAKYAT 17032011]